aku berterimakasih dalam diam
“salah satu keindahan di dunia ini yang akan selalu dikenang adalah ketika kita bisa melihat atau merasakan sebuah impian menjadi kenyataan”
Donny Dhirgantoro-5 cm
Mimpi itu menyenangkan
Mimpi itu mengharukan
Terutama saat hal tersebut tak layak lagi disebut mimpi
Ya,.. karena mimpi itu sudah terwujud,
Dan berubah gelar menjadi kenyataan
Saat-saat paling indah didunia, menurutku,
Adalah dimana kita sedang berusaha meraih mimpi
dan mewujudkan segala apa yang diingini
Aku ingat perkataan seorang teman, sore itu
Saat masih belum terpikir akan membahas tentang apa di tugas akhir nanti
Dan dia, hanya menjawabnya dengan singkat.
“pilih bahasan dari mata kuliah yang paling kamu suka”
Sederhana bukan? Dan belakangan aku baru menyadari, sebagian, sebagian besar dari perkataan teman tersebut, merupakan cikal bakal terwujudnya mimpi ini.
Satu titik sederhana dari seseorang, untuk mengikrarkan sebuah mimpi, kukira berasal dari rasa suka. Rasa suka yang sedikit-demi sedikit semakin besar, hingga muncul hasrat dan keinginan tentang suatu hal. Terus menerus seperti itu, hingga pada akhirnya setelah cukup keberanian digenggam, terikrarlah mimpi itu dengan lisan,.
Aku bilang keberanian. Karena memang bermimpi tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Butuh jiwa yang besar, yang tidak hanya dipersiapkan untuk menghadapi kegagalan
Butuh imajinasi yang sangat liar, agar mampu menaklukkan puncak penghalang itu
Dan juga Butuh pengorbanan yang tak hanya sebatas fisik dan materi
Aku senang, sangat senang
Saat-saat dimana gelisah menguasai diri, karena dosen tak kunjung datang, serta telpon dan sms pun tak terbalas
Aku senang, saat melihat senyumnya, sambil mengambil pensil kayu dan membuat beberapa lembar kertasku kacau balau
Aku senang, saat nama beliau muncul dihandphoneku, dan hanya sekedar berucap,
“saya sudah di lab. Biokimia, lantai 1”
“saya sudah di lab. Biokimia, lantai 1”
Tida rugi rasanya, sama sekali tidak merugi
Tiga kali liburan semester berturut-turut kulewatkan begitu saja untuk semua ini
Tiga rim kertas *dan akan bertambah lagi* yang kuhabiskan hanya untuk menyelesaikan satu tugas ini
Satu botol penuh tinta hitam, juga menjadi saksi
Tuts keyboard yang Alhamdulillah tidak pernah bosan ku grayangi
Ada kalanya lelah, muak. Dan hanya bisa mencaci diri sendiri
Saat-saat dimana mimpi hanya terkesan sebuah khayalan
Pasti, pasti ada, dan akan terus ada masa-masa seperti itu
Namun, sepertinya memang hal itulah yang menjadikan semua ini indah
Ya, dan sekali lagi, saat-saat terindah itu memang saat ini…
Ahh,. Bukan, jauh sebelum saat ini
Bahkan saat apa yang ada didepan mata hanya kabut
Tak tampak sedikitpun jalan setapan barang sejengkal
Semua gelap
Semua semu
Hanya angan-angan yang tak berdasar
Saat itulah keindahan ini dimulai
Hanya sembah sujud yang mampu kuhaturkan
Ditengah suasana yang kian lengang
Awalnya sama sekali tidak terasa
Hanya ada ramai beberapa teman memberikan selamat dan dukungan
Tapi perlahan mereka pergi
Disini, tinggal aku sendiri
Tidak ada senyuman, tidak ada candaan, tidak ada riuh kegembiraan
Aku berterimakasih dalam diam
Perlahan, semakin membanjiri kain putih ini,
Hanya bisa tertunduk dan bersyukur atas apa yang sudah diberi
Seketika, semua semakin terlihat indah
Jauh lebih indah dari sunrise pagi itu
Jauh lebih indah dari samudra langit kala itu
Jauh lebih indah dari siluet sore itu
Sangat-sangat jauh lebih indah
Kau tau kenapa?
Karena keindahan ini tak mampu tertangkap oleh pandangmu yang hanya sebatas itu
~Allahumma a’inni ‘ala dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibaadatika~
“I’m not a doctor, I’m not a nurse.
I’m a dietitian, but we are working together”
Ini, kata seorang dietitian wanna be… ^^
Ungkapan terima kasih dlm Islam memang tidak di anjurkan di serukan, tetapi dlm diam itulah yg paling baik agar tidak jatuh sebagai syirik kecil. dalam hal apapun..hehehhee..
ReplyDeleteamiiiinn,. semoga memang seperti itu adanya. walaupun sebenarnya aku juga gak tau kalau ternyata seperti itu. trimakasih banyak yahh adit :)
ReplyDeletelet's make all of our dream comes true... !!
ReplyDeletebanyakin baca manga One Piece kalau mau melihat betapa indahnya mengejar mimpi*
*kata seorang penggila One Piece, hehe... :p
setuju sama komenan diatas...banyak baca one piece, pasti kedorong motivasinya xDD
ReplyDelete*maniak One Piece juga*
Terima kasih kembali mbak ayu..:D
ReplyDeletejadi dietitian tuh apa mae?
ReplyDeletepaling suka sama paragraf-paragraf terakhir, menguntai makna merangkai hikmah... intinya adalah pada bersyukur..
ReplyDeletekalo saja mensyukuri apa yang udah diperoleh, insya alloh indaah hasilnya :))
sorry bangeet Armae, lagi mampir sekarang.. maklum sibuk berat nih. :)
Terkadang mimpi itu indah dikala menjadi kenyataan,,tapi ingat mimpi hanyalah sebuah mimpi, tapi sangat indah lagi jika mimpi itu berhasil kita raih dengan usaha dan do'a,,,
ReplyDeletesemoga cepat terselesaikan semua tugas²nya dan segera mewujudkan semua mimpi² indahmu AMIN...
ketika mimpi hanya terkesan khayalan,..
ReplyDeleteitu adalah kesempatan untuk memupuk sejumlah kesabaran :)
posting ttg dietitian ya mbak,..
biar aku jd paham,..:)
selamat selamat... So glad to know that u made it mae...!
ReplyDeletebang Adhi & [L]ain : banyak juga yang bilang ke aku kalo one peace itu bagus. tapi animasinya itu loohh yang bikin males. coba kalo dibuat kayak kartunnya doraemon. pasti lucu. hehe :P
ReplyDeletetante Hani & mbak kenia: hemm,. nanti aku bikin postingan tentang dietitian yahh,. secara terpisah. eksklusiff!!! *promosi*
mas Gaphe: amiin, dan semoga keindahan itu akan terus berlangsung :)
enggak apa apa maasss... *ngiri, katanya sibuk tapi sempet ke magnum cafe. aaaarrrgghhhhh.. :P
amiiin, betul banget kang sofyan. masih banyak mimpi-mimpi yang tertunda, yang harus segera diwujudkan!!! :)
edja: makasih banyak yahhh.. udah bantu banyak banget jugak kamu. ehhh.. abstraknya ada revisian. ntar transletin lagi yah. hoho..