kataku, katamu, kata mereka

sepanjang proses 'menghilang' selama kurang lebih tiga malam dua hari kemarin, ada beberapa kenangan tentang pembicaraan dengan seorang teman yang selalu terngiang,.. dan ada juga salah seorang yang menyampaiakn beberapa hal selama kepergianku itu, yang aku sama sekali tak ingin melupakannya.

"apakah kamu bahagia?"

"ya,. aku bahagaia. bahkan jauh lebih bahagia daripada dulu, saat hari-hariku secara gamblang dipenuhi dengan tawa, InsyaAllah..."

"sudahkah kamu menangis hari ini?"

"sudah.. sepanjang sore tadi, dan kali ini pun begitu"

"tapi aku hanya sendiri, dan aku tak bisa berbuat seperti itu didepan orang lain"

"aku juga begitu,.. tak masalah"

"ohh.. gitu,. kalau begitu terimakasih banyak ya,..."

"harusnya tidak perlu seperti itu, tak perlulah kau tunjukkan rasa marahmu.."

"mereka gak bisa ngerti"

"bisa, hanya butuh waktu lebih banyak dibandingkan aku untuk mengerti kamu, karena kebetulan saja kita punya pemikiran yang sama" --> aku tidak percaya kebetulan

"apakah dengan berbuat seperti itu lantas aku jadi pengecut?"

"bukan,.. itu namanya memilih. dan hidup itu pilihan"

"jadi aku boleh besikap seperti itu?"

"boleh... tapi ingat. jangan pernah lupakan seorangpun yang pernah mengisi hidupmu. sekalipun mereka berperan sebagai musuhmu"

"apa mereka tau?"

"gak lahh.. gila!! terbuka sih terbuka, tapi bukan berarti wajib lapor 24 jam"

ada satu masa dimana pemikiran-pemikiran kepala lain cukup menguasaiku. tapi sayangnya tidak untuk waktu yang lama. sepertinya sudah terlalu betah setan merasuki otakku, membangun rumah, menghimpun koloni, untuk lagi-lagi mengarahkanku pada pikiran-pikiran buruk, prasangka, dan lain sebagainya. tapi tak perlu berkecil hati lah,. untuk beberapa orang yang merasa pernah mengucapkan apa yang aku tuliskan diatas. minimal semua itu tak akan ku lupakan. dan ada juga yang bilang, "asal bisa membuat ingat saja, itu sudah menjadi satu poin yang membuat dia unggul daripada yang lain..."

*maaf kalo ngelantur. efek perjalanan tiga jam bawa motor dengan kecepatan rata-rata delapan puluh kilometer perjam berbekal sandal jepit dan jaket seadanya yang begitu masuk kawasan pasuruan baru kerasa kalo dingin banggggeeeeeeeeeeeeeetttttttt

mornink all. eniwey,.. it's my first day on twenty two years old. hahahah :D