Satu cerita terakhir saat melancong singkat di Bali dua bulan yang lalu,…
Sebelumnya saya sudah pernah ke
Danau Beratan, atau lebih dikenal dengan nama
Bedugul, yakni dulu, pada saat rekreasi bersama kawan-kawan SMA rasanya. Walaupun ingatan itu sudah samar-samar di otak, tapi keindahan danau tersebut memang menjadi salah satu pemikat untuk saya memutuskan kembali berkunjung kesana pada kesempatan saya ke Bali dua bulan yang lalu. Yah, seperti yang sudah pernah saya sampaikan sebelumnya, tiap perjalanan pasti punya sisa cerita yang berbeda-beda, sekalipun lokasinya sama, orangnya sama, dan suasananya pun sama. Begitu juga dengan perjalanan ke Bedugul tempo hari itu…
Sebelum langsung beranjak ke danaunya, kawan seperjalanan saya menawarkan untuk singgah di
Kebun Raya Bali sejenak. Karena saya belum pernah main ke Kebun Raya sebelumnya, akhirnya meluncurlah kami ke lokasi yang dimaksud, yang hanya berjarak beberapa menit perjalanan dengan sepeda motor dari Danau Beratan.
 |
Loket masuk |
Begitu memasuki lahan parkir serta memarkir motor di tempat yang seharusnya, langsung saja kami menuju loket masuk serupa pendopo yang untuk mencapainya kami harus melalui beberapa anak tangga terlebih dahulu. Awalnya merasa aneh juga, masa’ iya kebun raya di dalam ruangan??? Ternyata saya salah, kawan. Pendopo itu hanya pintu masuk, dan setelahnya kembali alam terbuka dengan hamparan hijau terpajang nyata didepan mata. Hmmm,… Sejuknyaa.
 |
Hijau banget yaaaaa.. :D |
Kebun Raya Bali siang itu cukup ramai, wajar saja ya, sedang
weekend. Ada yang bersama dengan keluarga, teman-teman, sahabat, juga sekumpulan orang entah dari sekolah atau organisasi mana saya kurang tau, namun sepertinya mereka sedang mengadakan acara semacam diklat atau piknik bersama.
 |
Rame bangetttt |
Tidak banyak yang bisa dinikmati di Kebun Raya ini—karena saya memang bukan pecinta kebun, atau bunga-bungaan. Cuma sekedar suka saja, tapi bukan penikmatnya. Walaupun sebenarnya ada bunga yang cantik-cantik, bangunan kaca yang didalamnya juga penuh dengan tanaman, serta kursi-kursi untuk beristirahat. Sebenarnya saya sangat berharap disana ada ayunan, hingga saya bisa beramain ayunan, tapi sayangnya tidak. Hihi…
 |
Rumah Kaca |
 |
Pohon aneh |
 |
Jangan tanya saya ini bunga apa yahh.. :D |
Namun sejauh saya memperhatikan, sebenarnya Kebun Raya tersebut merupakan tempat yang nyaman untuk beristirahat. Pemandangan hijau yang menenangkan, kesejukan yang terasa karena berada di dataran tinggi, juga menjadi nilai tambahnya. Terutama untuk kawa-kawan yang sedang galau ya, rasanya cocok kalau ingin menenangkan diri disana. Hihihi..
*oke lupakan :P
Berbagai macam "Pintu Selamat Datang" yang ada di Kebun Raya Bali
Selesai mengitari sebagian kecil dari kawasan Kebun Raya Bedugul yang saya tidak tau pasti berapa luasnya, kami memutuskan untuk berpindah posisi ke danau Beratan. Danau Beratan dari sisi yang berbeda, kalau boleh saya bilang, Karena yang pernah saya kunjungi sebelumnya bukan spot yang itu. Kali ini spot yang benar-benar berbeda, dan saya tidak menyangka kalau ada sisi ini di danau Beratan. Atau, memang bangunan ini baru saja ada? Entahlah…
 |
Pura di Danau Beratan |
Danau beratan sore itu sangat ramai, juga sedikit berawan. Semakin menambah kesejukan saja. Selain warung-warung yang menjual beranekaragam makanan dengan bangunan permanen yang berjejer dengan rapi, banyak pula orang-orang yang sedang memancing di danau tersebut. Tak terkecuali wisatawan. Disana juga disediakan persewaan alat pancing bagi yang ingin memancing. Hmmm,.. Menyenangkan sekali rasanya.
 |
Mari memancing... Walaupun saya tidak berminat :| |
Setelah singgah sejenak di masjid dekat kawasan tersebut, saya dan rekan seperjalanan saya memutuskan untuk membeli jagung bakar berukuran jumbo serta nongkrong di salah satu warung, sambil ngopi ceritanya. Hmmm… Rasanya sudah lama sekali saya tidak melakukan aktifitas semacam itu.
Nongkrong di warung, sambil menikmati kopi susu hangat, didaerah yang cukup sejuk. Sesaat jadi teringat
Payung, salah satu tempat nongkrong favorit saya yang terdapat di kota Batu, Jawa Timur…
 |
Warung dengan beranekaragam menu |
 |
Jagung raksasa, sampe bisa dipake pedang-pedangan :| |
Hari sudah menjelang sore, saatnya untuk mengakhiri jalan-jalan kala itu. Alhamdulillah…
Sampai jumpa lain waktu yah,
Bedugul… ;)
***
 |
Mari ramaikan... :D |
Wew.... itu cowok siapa yaaang?? :))
ReplyDeleteMaaf, identitas dirahasiakan B-)
DeleteOkay, nyamar jadi pohon... :p
DeleteI-)
DeleteI don't wanna close my eyes, i dont wanna fall a sleep coz i miss you baby, andh i dont want miss thing... #Ngamen :))
DeleteI-) I-)
Deletepohonnya aneh bener
ReplyDeleteemang :D
Deleteberhubung nggk bisa komen soal tulisan, komen soal foto aja deh . ahaha
ReplyDeletesemakin hebat aja yaa motret nya . xixixii
cuma itu foto paling bawah... pffftt.. >,<'
Kenapa..?? Foto donk sama doi-mu, =))
DeleteCiyus adek, makin hebat??? Ihhh whaaaowwww... Hihihi... Makasi yaaaaaa :D
DeleteFoto yang paling bawah itu special request. Ceritanya nanti bakalan ada yang ngambek kalo gak di pajang *ehhhhh :p
mas @gandi : wahh.. jangan mengalihkan pembahasan donk :'3
Deletemba @armae : iya :D foto nya semakin bercerita :)
wahaha... pengen jagungnyha >,<'
Ayo ketemuan di Bali :D
Deletebener2 khas bali banget.... :D
ReplyDeleteIyaaa.. Selalu ada Pura nya :D
Deleteulalala.. dari sumbawa nyeberang ke bali.. :D
ReplyDeleteYessss.. Nyebrangnya sambil dadah dadah ke Lombok pas ngelewati atasnya. Hahaha
Deletewach.....jadi ingin kesana. kapan ada yang ngajak ya, gratisan lagi.he
ReplyDeleteSaya ke Bali yang ini gratisan pulang pergi. Hihi
Deletewah, jagungnya cuy. guede.
ReplyDeleteItu pedang bukan jagung :D
Deletejadi pengen ke bali lagi nih...
ReplyDeletemasih banyak tujuan wisata yg blm aku kunjungi
Sama.. Hehe.. Rasanya ndak habis-habis lokasi wisatanya :D
Deletewah ane jadi kangen pengen ke bali..:D
ReplyDeleteCieee cieee... Yang lagi kangeeennn *ehh :D
Deletewow bedugul keren, dingin :D
ReplyDeleteeeh ada penampakan orang seleret2 gitu, eeh mbak di payung batu kan enak banget malem2 plus minum susu asli pujon :D
Susu?? Hooo,. Ya ya,. susu sapi itu ya? Kalo saya lebih suka kopi susunya, plus pisang bakar coklat keju :D
Deletewah,seru banget...saya dulu pernah ke bedugul,sore tapi menyenangkan tempatnya :D
ReplyDeleteIyaa,. bikin betah :D
DeleteWahh foto paling bawah nampaknya berjodoh ya, soalnya hidungnya mirip :D
ReplyDeleteEhehehe *kabuur..takutdijitakkakmae :D
Hyyaaaaaaa.. Jadi gara-gara hidung ya?? Hmm,. sini saya jitakk :))
Deleteyang foto terakhir yg cowo itu siapa yaaa? ckckckck
ReplyDeleteItu rekan seperjalanan saya :D
Deletewaktu ke bedugul dulu, piknik... beli strawberry, ukurannya kecil tapi manis... gak ada asem asemnya
ReplyDeletekebayang sampe sekarang
Wahaha,,, iya, stroberi. Gak sempat nyoba :(
Delete